• Home
  • Opinion
  • Editorial
  • Culture
  • Global
  • Essay
  • Letters
  • Sports
  • Education
No Result
View All Result
Get Started
Writy.
  • Home
  • Opinion
  • Editorial
  • Culture
  • Global
  • Essay
  • Letters
  • Sports
  • Education
No Result
View All Result
No Result
View All Result
KMHDI Kritisi Penempatan Kader PSI di FOLU Net Sink 2030

KMHDI Kritisi Penempatan Kader PSI di FOLU Net Sink 2030

Redaksi_Berita by Redaksi_Berita
March 14, 2025
in Opinion
0
Share on FacebookShare on Twitter

You might also like

Sekda Bali Imbau Satpol PP Lebih Humanis dalam Menangani Pelanggaran

Sekda Bali Imbau Satpol PP Lebih Humanis dalam Menangani Pelanggaran

March 14, 2025

SUARABADUNG.ID – Pimpinan Pusat Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PP KMHDI) mengkritisi kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang menempatkan banyak kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam struktur Operation Management Office (OMO) Indonesia Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030.

Ketua Departemen Sosial Kemasyarakatan PP KMHDI, Wayan Ardi Adnyana, menegaskan bahwa program sebesar FOLU Net Sink 2030, yang memiliki dampak signifikan terhadap keberlanjutan lingkungan dan penurunan emisi gas rumah kaca, seharusnya dikelola oleh individu-individu yang memiliki kompetensi serta rekam jejak kuat di bidang kehutanan dan lingkungan hidup, bukan berdasarkan afiliasi politik.

“Kami melihat ada persoalan serius dalam kebijakan ini. Program lingkungan skala nasional seharusnya berbasis profesionalisme, bukan sekadar bagi-bagi jabatan dengan gaji besar kepada kader partai tertentu. Ini mengancam independensi serta efektivitas kebijakan mitigasi perubahan iklim di Indonesia,” ujar Wayan Ardi Adnyana.

KMHDI juga mempertanyakan sumber pendanaan OMO FOLU Net Sink 2030, yang menurut Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni berasal dari hibah donor dan negara mitra. Namun, alokasi dana ini justru lebih banyak digunakan untuk menggaji pejabat, bukan untuk program konservasi yang lebih berdampak.

“Kami meminta Kementerian Kehutanan untuk membuka secara transparan proses perekrutan tim OMO FOLU Net Sink 2030, serta menjelaskan negara mitra mana yang dimaksud menjadi pendonor untuk gaji pejabat yang cukup besar ini, khawatirnya rekrutmen ini hanya menjadi alat politik balas budi, maka upaya mitigasi perubahan iklim Indonesia berisiko gagal,” lanjut Wayan.

PP KMHDI menegaskan bahwa dalam upaya menjaga lingkungan hidup dan menekan deforestasi, pemerintah harus mengedepankan tata kelola yang profesional, transparan, dan berbasis keilmuan, bukan sekadar politik balas budi.

“Kami siap menjadi bagian dari gerakan masyarakat sipil untuk terus mengawasi kebijakan lingkungan pemerintah, termasuk memastikan bahwa program FOLU Net Sink 2030 benar-benar berjalan sesuai tujuan dan tidak sekadar menjadi proyek politik yang menghamburkan dana,” tutup Wayan Ardi Adnyana.

Redaksi_Berita

Redaksi_Berita

Related Stories

Sekda Bali Imbau Satpol PP Lebih Humanis dalam Menangani Pelanggaran

Sekda Bali Imbau Satpol PP Lebih Humanis dalam Menangani Pelanggaran

by Redaksi_Berita
March 14, 2025
0

SUARABADUNG.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, Dewa Made Indra, menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam penegakan aturan oleh Satuan Polisi...

Next Post
Wali Kota Denpasar Serahkan SK kepada 38 Kepala Sekolah SD dan SMP

Wali Kota Denpasar Serahkan SK kepada 38 Kepala Sekolah SD dan SMP

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Suara Badung

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Landing Page
  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.